CARI BIBIT ATLET KARATE DI TAPIN, AIPDA SUHAIMI DIRIKAN DOJO POLRES TAPIN

Tribratanews Tapin Kalsel – Beladiri Karate, merupakan salah satu beladiri yang sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat dan sering dilombakan dalam pergelaran olahraga Nasional maupun Internasional. Untuk mencari bibit Atlet Karate tersebut, Aipda Suhaimi berikan waktu luangnya untuk melatih para Kohai(Anggota Pemula) agar dapat menjadi bibit Atlet Karate yang dapat bersaing di tingkat Nasional Maupun Internasional.

Aipda Suhaimi yang merupakan anggota Satuan Samapta Polres Tapin ini mengatakan bahwa awal mula berdirinya Dojo di Polres Tapin ini adalah merupakan amanat dari Almarhum Sensei Mukartono yang pada saat itu merupakan seorang Purnawirawan Polri yang menjadi Ketua Majelis Sabuk Hitam (MSH) INKAI Kalsel, semasa hidupnya beliau pernah menyarankan agar mendirikan sebuah Dojo di Polres Tapin.

Pertama kali mengenal ilmu dasar Beladiri Karate saat sekolah di Pesantren Darul Istiqomah Barabai namun pada saat itu tidak berlanjut. Saat menjadi Anggota Polri yang berdinas di Polres Tapin, Aipda Suhaimi baru meneruskan belajar beladiri Karate di Dojo Kodim 1010/Tapin dan saat ini dirinya sudah menyandang sabuk coklat Kyu 1.

Aipda Suhaimi menjelaskan, bagi para Orang Tua yang ingin mendaftarkan anak nya silahkan untuk datang ke Dojo Polres Tapin. ” Tidak ada batasan umur bagi yang mau mendaftar di Dojo, dari umur 7 Tahun sampai maksimal tidak ada batasan, mau tua maupun muda,” ucap Suhaimi.

Namun Ia juga mengatakan bahwa terkadang ada juga Orang Tua yang mengantarkan anak yang berumur di bawah 7 tahun tetap kami terima. Hingga saat ini jumlah Kohai yang ia latih berjumlah sebanyak 24 Kohai.

” Kami sementara melaksanakan latihan 2 kali dalam seminggu, hari rabu dan jumat, tapi apabila ada halangan kegiatan maupun pada saat cuaca hujan, kami geser latihan ke minggu pagi, ” kata Suhaimi.

Mengenai biaya, Aipda Suhaimi mengatakan bahwa dari Dojo tidak ada meminta pungutan biaya, ” Namun ada kesepakatan dari para Orang Tua, ada yang katanya mau iuran tapi bukan untuk pribadi, melainkan iuran untuk membeli alat latihan, karena kita sendiri masih kekurangan untuk alat latihan, ” Jelas Suhaimi.

Sebagai penutup, ia berharap agar para Kohai ini dapat menjadi bibit bibit Atlet Karate yang dapat bersaing di tingkat Nasional dan Internasional sebagai perwakilan dari Wilayah Kabupaten Tapin.

Please follow and like us:
error0
fb-share-icon20
Tweet 20
fb-share-icon20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error

Suka Berita Kami, Bantu Share:

RSS20
Follow by Email
Facebook20
Twitter20
YouTube20
LinkedIn20
Share
Instagram20
Telegram20
WhatsaApp20
%d blogger menyukai ini: